Obesitas
Kegemukan / obesitas merupakan kondisi medis berupa kelebihan lemak tubuh yang terakumulasi sehingga menimbulkan dampak merugikan bagi kesehatan, yang kemudian menurunkan harapan hidup dan atau meningkatkan masalah kesehatan. Seseorang dianggap mengalami kegemukan (obesitas) bila Indeks Massa Tubuh (IMT), yaitu ukuran yang diperoleh dari hasil pembagian berat badan dalam kilogram (kg) dengan kuadrat tinggi badan dalam meter, lebih dari 30 kg/m2.
Obesitas meningkatkan peluang terjadinya bermacam - macam penyakit, khususnya osteoartritis, diabetes tipe 2, penyakit jantung, apnea tidur obstruktif, kanker tertentu, dan asma. Obesitas sering dikarenakan oleh kombinasi antara asupan energi makanan yang berlebih, kurangnya aktivitas jasmani, dan kerentanan genetik, meskipun sebagian kecil kasus terutama disebabkan oleh gangguan endokrin, gen, obat-obatan atau penyakit psikiatri.
Hanya sedikit bukti yang mendukung pandangan bahwa orang yang gemuk
makan sedikit namun berat badannya bertambah karena metabolisme tubuh
yang lambat; rata-rata orang gemuk mengeluarkan energi yang lebih besar
dibandingkan orang yang kurus karena dibutuhkan energi untuk manjaga
massa tubuh yang lebih besar.
Obesitas adalah penyebab kematian yang dapat dicegah paling utama di dunia, dengan prevalensi pada orang dewasa dan anak yang semakin meningkat, sehingga pihak berwenang menganggap kegemukan sebagai salah satu masalah kesehatan masyarakat paling serius pada abad 21.Obesitas umumnya merupakan stigma di dunia modern (khususnya di Dunia Barat),
meskipun pada suatu waktu dalam sejarah, obesitas dianggap
sebagai simbol kesuburan dan kekayaan.
Pada tahun 2013, orang dengan kegemukan di dunia berjumlah 2,1 miliar
dan Indonesia masuk urutan 10 besar dengan orang kegemukan berjumlah 40
juta orang atau setara seluruh penduduk Jawa Barat.
Tidak seperti halnya di negara maju yang gemuk kebanyakan adalah
laki-laki, maka di Indonesia kebanyakan cewek yang obesitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar